BeritaFoto

Training of Trainer (TOT), Akan Ajarkan Tuna Netra Menjadi Barista

BATU, Humas – Dengan keterbatasan penglihatan, tidak membuat keahlian seseorang penyandang disabilitas tuna netra berkurang. Untuk itulah Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra Mahatmiya Bali melatih 25 Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) di Gedung Rakyat Balai Desa Pandanrejo, Rabu (22/07/2020).

Pelatihan ini direncanakan hingga hari Jumat mendatang, dan mereka akan memberikan pelatihan menjadi seorang Barista (peracik kopi) profesional bagi anggota Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kota Batu.

Hal itu di ungkapkan oleh Wicaksono Kabid Rehab dan Pelayanan Dinas Sosial Kota Batu saat ditemui oleh Tim Redaksi Humas Kota Batu.

“Diharapkan akan mengurangi citra seorang tuna netra yang hanya menjadi juru pijat saja, namun akan menjadi nilai tambah ketika dia bisa meracik kopi seperti barista profesional,” ungkapnya

Ide ini muncul saat di Bali, Menteri Sosial menjumpai tuna netra bisa dilatih dengan kepekaan indra penciuman untuk membuat kopi.

Tentu tidak menutup kemungkinan dari orang disabilitas netra yang akan mengikuti pelatihan barista ini, kelak kita akan disuguhi racikan kopi dari tangan mereka. Di kedai-kedai kopi yang ada di Kota Wisata Batu.(hms)

tim liputan : edy susanto/daniel hermanto

Leave a Reply

Your email address will not be published.